Berikut Cara Cepat dan Ampuh Untuk Mengatasi Burung Kacer Gagal Mabung - Halo Sobat Kicau Mania Indonesia! Pada artikel kali ini saya akan membagikan tips tentang cara merawat burung kacer yang gagal mabung. Pernahkah burung kacer kesayangan anda mabung? Kebanyakan orang pasti khawatir jika burung peliharaanya macet mabung. Karena hal itu sangat merugikan si burung dan pemiliknya juga, burung yang mabung harus segera di atasi.
Jika terlambat akan berakibat fatal nantinya, saat burung kacer mabung mereka harus membutuhkan perawatan khusus. Macet mabung adalah hal yang tridak diinginkan oleh pecinta burung kacer, karena jika maacet mabungnya tidak selesai burung kacer akan macet bunyi dan beberapa masalah lainnya.
Pertama mabung pada kacer yaitu saat umur 6 bulan, proses mabung kedua yaitu saat berumur 1 tahun hingga 1,5 tahun. Saat macet mabung, burung kacer yang dulunya sangat gacor pada saat lomba mereka akan berubah dan tidak gacor lagi. Selanjutnya, jika burung kacer sudah mapan sudah bisa mengikuti lomba.
Kemudian sekitar 3-4 tahun lagi burung kacer dapat mengalami mabung lagi. Dengan total sebanyak 3 kali burung kacer mengalami mabung selama hidupnya. Namun berbeda di saat burung kacer mabung di alam liar mereka akan mabung dengan sempurna tanpa macet mabung.
Akibat dari Burung Kacer Macet Mabung
Namun semua itu tergantung dari cara merawat burung kacer, jika dirawat dengan baik burung tidak akan mengalami macet mabung. Lalu, apakah akibat kacer macet mabung?
- Burung mengalami kebotakan di beberapa bagian tubuh
- Bulunya tubuh burung terlihat tidak normal
- Penurunan kualitas dan performa pada burung
- Mudah sakit
- Macet bunyi
Itulah akibat yang didapatkan jika burung kacer macet bunyi, pasti sangat merugikan anda bukan. Nah, lalu bagaimana cara nya mengatasi burung kacer yang gagal mabung atau macet mabung? Yuk simak ulasan berikut!
Cara Mengatasi Burung Kacer Gagal Mabung
1. Jangan mencabut bulunya dengan paksa
Apakah anda tahu kenapa mabung pada kacer tidak segera tuntas? Hal tersebut dikarenakan anda terlalu terburu-buru untuk mencabuti bulu pada burung kacer. Meskipun dengan begitu anda mengira akan mempercepat mabungnya selesai tentu itu disalahkan, karena itu menyebabkan bulu yang seharusnya tidak rontoh menjadi rontok dan pasti burung merasa kesakitan.
Jika burung sedang dalam proses mabung jangan diganggu, biarkan burung kacer beristirahat. Anda tidak perlu memandikannya dan menjemurnya, cukup memberikan makanan yang kaya gizi karena proses perontokkan bulu cukup menyakitkan.
2. Perhatikan pakannya
Dalam memberikan pakan pada burung kacer jangan sampai sembarangan, anda harus selalu memperhatikan dan mempertimbangkan makanannya. Makanan untuk burung kacer, sebaiknya mengandung protein dan kalori yang cukup.
Protein tersebut diperlukan untuk menumbuhkan bulu paru pada burung. Sedangkan, kalori sebagai perontok bulu. Dengan tambahan fosfor, keratin dan kalsium serta keratin untuk mempercepat pertumbuhan bulu.
3. Mengatur porsi makannya
Meskipun anda sudah memberinya jenis pakan yang bagus, anda juga harus tetap memperhatikan jumlah porsi makanannya. Jika terlalu berlebihan juga tidak berdampak baik untuk burung kacer, bisa saja akan membuat burung kacer obesitas atau kegemukan.
4. Jangan dilombakan
Jika gejala mabung sudah terlihat misalnya bulu bulu sudah rontok, berhenti mengikuti perlombaan. Karena jika terlalu dipaksa, burung akan mabung sangat lama dan tidak tuntas. Meskipun burung kacer adalah tipe burung petarung namun, pada saat mabung adalah waktu istirahat fisik dan mental. Jangan dipaksa untuk emosi.
5. Berikan istirahat yang cukup
Saat proses mabung dimulai, sebaiknya nonaktifkan burung. Jangan sampai diganggu biarkan burung hanya makan dan tidur agar masa mabungnya bisa segera tuntas. Apalagi untuk burung yang gagal mabung, sangat penting bagi burung tersebut untuk diberikan istirahat yang cukup.
Penutup
Seperti itulah beberapa cara mengatasi burung kacer yang gagal mabung. Gimana, sulit-sulit mudah bukan? Jika anda merawat burung kacer dengan baik, pasti burung juga akan berkembang dengan baik. Demikian artikel yang bisa saya sampaikan, semoga cara-cara tersebut bisa berhasil jika diterapkan pada burung anda.