Cara Membuat Kolam di Facebook Untuk Jualan Atau Trafik Situs
Halo, pembaca yang budiman! Anda pasti tahu bahwa jika ingin menjual produk atau jasa, Anda memerlukan pasar atau market yang tepat. Tanpa adanya pasar yang sesuai, menjual produk atau jasa Anda akan menjadi tugas yang sulit. Salah satu cara yang ampuh dalam dunia berjualan adalah dengan membuat kolam jualan.
Apa Itu Kolam Jualan?
Kolam jualan atau Kolam Prospek adalah konsep yang sangat berguna dalam dunia pemasaran digital. Ini adalah tempat di mana Anda mengumpulkan calon pembeli atau orang-orang tertentu dalam satu media sosial, seperti grup Facebook, grup WhatsApp, grup Telegram, dan sebagainya.
Apa Itu Membuat Kolam Ikan Medial Sosial?
Pertama-tama, kita perlu memahami apa yang dimaksud dengan "membangun kolam ikan". Dalam konteks ini, "kolam ikan" merujuk pada akun atau grup di media sosial, terutama Facebook, yang berisikan orang-orang atau teman-teman yang menjadi prospek atau target Anda dalam berjualan.
Maksudnya, bagaimana Anda membangun akun atau grup yang berisikan teman-teman atau anggota yang tepat sesuai dengan target pasar Anda? Ini mirip dengan membangun kolam ikan, di mana Anda memilih ikan-ikan yang sesuai untuk ditempatkan dalam kolam Anda.
Mengapa Kolam Jualan Penting?
Anda mungkin bertanya-tanya mengapa harus repot-repot membuat kolam jualan di media sosial. Ini penting karena dengan memiliki kolam, Anda dapat lebih efektif dalam melakukan promosi. Seperti halnya dalam dunia nyata, jika Anda ingin memancing ikan, lebih baik memancing di kolam Anda sendiri daripada mencoba di kolam orang lain, bukan?
Dengan kolam jualan, calon pembeli atau prospek akan berkumpul dalam satu tempat, seperti dalam kolam ikan. Semakin banyak ikan (prospek) yang Anda miliki di kolam Anda, semakin besar peluang Anda untuk "mengail" atau menjual produk atau jasa Anda.
Cara Membuat Kolam Jualan atau Trafik Untuk Website
Saya ingin berbagi pengalaman saya dalam membuat dua kolam jualan dengan target yang berbeda. Kolam pertama adalah akun Facebook yang saya gunakan untuk berteman dengan orang-orang yang tertarik dengan pemrograman, bahkan mereka yang bekerja sebagai programmer. Saya melakukan ini ketika saya sedang dilatih untuk menjual DVD Android di Jogjakarta.
Setelah berhasil mengumpulkan banyak teman yang berminat dalam pemrograman, saya mulai membangun interaksi dengan mereka dengan cara posting konten-konten terkait pemrograman, seperti gambar, status, dan lainnya. Saya tidak langsung menjual produk, karena orang tidak suka jika langsung dijual sesuatu.
Setelah membangun hubungan dan brand awareness, barulah saya memulai berjualan. Hasilnya luar biasa, penjualan produk bahkan melebihi target yang telah ditetapkan.
Kolam yang kedua adalah pembuatan grup Facebook publik. Tujuan dari grup ini adalah agar anggota bisa berbagi tulisan-tulisan yang ada di dalam grup. Dengan begitu, grup ini terus tersebar karena tulisan-tulisan yang menarik perhatian banyak orang.
Apa yang Membuat Orang Tertarik Masuk Ke Kolam Anda?
Ada banyak alasan mengapa orang mau masuk ke dalam kolam Anda. Beberapa di antaranya adalah karena ada penawaran spesial seperti diskon atau promosi, karena mereka tertarik dengan topik pembicaraan di dalam kolam, karena mereka ingin mendapatkan ilmu gratis, atau hanya sekadar ingin belajar.
Yang terpenting, Anda harus aktif memberikan manfaat kepada mereka agar mau masuk ke dalam kolam Anda.
Seleksi Anggota Kolam Facebook Anda
Anda harus selektif dalam menambahkan anggota ke dalam kolam Anda. Tidak semua orang cocok untuk menjadi prospek Anda. Seperti halnya Anda tidak akan memasukkan ikan piranha ke dalam kolam ikan mas, Anda harus menambahkan orang-orang yang berpotensial menjadi pembeli produk atau jasa Anda.
Misalnya, jika Anda menjual hijab, maka tambahkanlah ibu-ibu atau anak muda yang baru saja berhijrah, bukan anak pria remaja atau bahkan anak-anak.
Tips Penting dalam Membangun Kolam Jualan di Facebook
Agar kolam Anda menjadi matang, Anda harus berpikir jangka panjang. Jangan terburu-buru untuk menjual sesuatu kepada anggota kolam Anda. Ingatlah bahwa orang tidak suka jika langsung dijual sesuatu saat baru dikenal. Lebih baik fokus pada memperbanyak "ikan" dalam kolam Anda terlebih dahulu.
Konsistensi juga sangat penting. Anda harus konsisten dalam memberikan manfaat kepada anggota kolam Anda. Seperti halnya memberi makan ikan di kolam, Anda harus merawat dan memberikan manfaat kepada anggota kolam Anda secara berkelanjutan.
Selain itu, perkuat hubungan dengan mereka. Interaksi adalah kunci. Luangkan waktu untuk menjawab pertanyaan, berbincang, atau bahkan saling curhat dengan anggota kolam Anda. Semakin kuat hubungan yang Anda bangun, semakin besar peluang mereka untuk membeli produk atau jasa Anda.
Akhir Kata
Membuat kolam jualan di media sosial, terutama di Facebook, adalah strategi yang efektif untuk berjualan secara online. Dengan kolam jualan yang tepat, Anda dapat membangun hubungan yang kuat dengan calon pembeli Anda dan meningkatkan peluang sukses dalam berjualan. Ingatlah untuk selalu memberikan manfaat dan konsisten dalam berinteraksi dengan anggota kolam Anda. Selamat mencoba dan semoga kolam jualan Anda sukses!